Selasa, 16 November 2021, 18:21 WIB
WE Online –
Pengamat menyebut pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) justru bikin rakyat terjajah. Semua analisis dibuka. Isinya telak dan dalam.
Peneliti Imparsial Hussein Ahmad buka-bukaan soal ini. Dia mengaku sedih lantaran menurutnya Indonesia mengerdilkan bangsanya sendiri. Seperti diktahui, Jokowi mengimbau masyarakat untuk tidak bermental inlander, inferior, dan terjajah.
“Ada paradoks dalam pidatonya. Pada kenyataannya pemerintah justru menempatkan rakyatnya dalam keadaan yang Jokowi sebutkan,” ujar Hussein sebagaimana dikutip dari GenPI.co.
Menurutnya, hal tersebut sangat jelas terlihat dari langkah-langkah yang diambil oleh presiden dan pemerintah dalam kebijakan yang diambilnya.
“Contohnya dilihat dengan ngototnya pemerintah mengesahkan UU Omnibus Law beberapa waktu lalu. Padahal, dengan UU itu disahkan ada banyak sekali masalah,” ujarnya.
Dirinya lantas membeberkan beberapa kerugian yang ditimbulkan oleh UU Omnibuslaw dan berdampak pada masyarakat
“Misalnya dalam sektor perburuhan, UU tersebut mereduksi hak-hak normatif buruh. Akan tetapi, sebaliknya Omnibus Law tersebut justru sangat memudahkan sekali investor,” ucapnya.
Dia mengaku sangat menyayangkan kebijakan yang diambil oleh pemerintah. Sebab, hingga kini manfaat dari UU Omnibus Law hanya memudahkan orang asing.
“Tidak hanya itu, sekarang justru investor asing untuk masuk ke Indonesia mudah sekali,” katanya