Perjumpaan Lintas Iman Pokja Sekarayu, Ngargoyoso

Mendorong ekonomi masyarakat melalui Pelatihan Pembuatan Bouquet dan Hantaran

Pada momen hari ibu, tanggal 22 Desember 2022, komunitas “Sekar Ayu” yang beranggotakan tokoh perempuan Se-Kecamatan Ngargoyoso mengadakan pelatihan pembuatan bouquet dan hantaran. Alasan diadakannya pelatihan pembuatan bouquet dan hantaran merupakan upaya untuk menambah skill dan  mendorong perekonomian masyarakat. Pelatihan ini dihadiri sebanyak 20 peserta tokoh perempuan dari kelompok yang lama maupun kelompok yang baru. 

Perserta mulai berdatangan sejak siang hari pukul 13:00 PM dan memulai mengisi daftar hadir. Pada pukul 14:00 PM, kegiatan dibuka oleh Fasilitator, selanjutnya acara sesi sharing oleh oleh Bu Tri Hartini Puntukrejo. Bu Tri  berkisah soal perjalanannya memulai usaha jamu.  Dimulai dari bergabung bersama dengan komunitas Sekar Ayu, lalu mengajukan proposal ke Imparsial dan mengadakan pelatihan untuk pembuatan jamu di desanya bersama perwakilan masing-masing dukuh dengan latar belakang agama yang berbeda-beda.

Bu Tri juga menyebutkan bahwa masuk Sekar Ayu itu jangan sampai  berkelompok sendiri. Oleh karena kita harus membuka relasi sebesar-besarnya agar rejeki terbuka luas. Setelah melakukan pelatihan pembuatan jamu, Bu Tri mendapat undangan sebagai trainer pembuat jamu di Papua. Pasca melakukan pelatihan jamu Bu Tri mulai banyak mendapat pesanan jamu untuk dikirim ke Papua ataupun daerah lain bahkan sampai sekarang.  Selain membuat jamu, Bu tri juga membuat kue untuk lebaran atau sekedar pesanan arisan. Bu Tri memotivasi ibu-ibu Sekar Ayu untuk aktif berorganisasi, berkumpul dan bersilaturahmi dengan siapapun, karena dengan begitu akan banyak berkah, wawasan, serta ilmu yang akan didapatkan. 

Setelah sesi sharing dari Bu Tri berakhir, masuk ke sesi pelatihan pertama yakni pelatihan pembuatan hantaran bersama trainer yaitu Mba Diah. Pelatihan pembuatan hantaran sangat bervariasi, mulai dari perlengkapan sholat, perlengkapan mandi, kain batik, pakaian dalam maupun perlengkapan mandi. Trainer memberikan contoh diawal lalu peserta membentuk 3 kelompok untuk mempraktikkan bersama kelompoknya masing-masing. Trainer selalu memberikan arahan ke masing-masing kelompok secara bergantian agar pembagian ilmunya dapat merata dan semua bisa melakukan apa yang diajarkan pada kelas pelatihan kali ini.

Pelatihan kedua dimulai setelah jam 15.30 PM, pelatihan pertama selesai tetapi peserta istirahat untuk makan dan sholat terlebih dahulu. Kemudian pada pukul 16.00 PM, pelatihan pembuatan bouquet dimulai dengan trainer yang sama yaitu Mba Diah. Namun untuk pembuatan bouquet ini, masing-masing peserta mempraktikkan sendiri tanpa berkelompok. Walaupun kesulitan diawal, terlihat pelatihan berjalan lancara dan antusiasme dari para peserta untuk belajar juga tinggi. Sesi pembuatan bouquet selesai pada Pukul 17.30 dan dilanjut acara yang terakhir yaitu doorprize. Terlihat antusias dari para peserta dan pada pukul 17.45 doorprize selesai, peserta diperbolehkan pulang ke rumah masing-masing.

id_IDBahasa Indonesia