JAKARTA, KOMPAS.com – Direktur Imparsial Ardi Manto Adiputra menjadi korban dugaan teror selama sembilan bulan terakhir mulai Desember 2024 hingga September 2025.
Dugaan tindak pidana ini dialami Ardi dan teman-teman Imparsial pada Desember 2024, Januari 2025, Juli 2025, Agustus 2025, dan September 2025.
“Seperti perusakan mobil saya itu sudah dua kali (Desember 2024 dan September 2025), peretasan akun Instagram kantor di Juli (2025),” ungkap Ardi saat ditemui di Polda Metro Jaya, Selasa (9/9/2025). Baca Selengkapnya…
Serangan Teror terhadap Direktur Imparsial: 2 Kali Mobil Dirusak, WhatsApp Diretas
September 10, 2025
